Buah kupa (Strychnos ignatii) adalah tanaman yang berasal dari Asia Tenggara. Buah ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:
- Melawan infeksi
- Mengurangi peradangan
- Meningkatkan nafsu makan
- Membantu pencernaan
- Menyehatkan jantung
Menurut Dr. Fitriani, buah kupa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:
“Buah kupa mengandung alkaloid, yang memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi,” jelas Dr. Fitriani.
Selain itu, buah kupa juga mengandung saponin, yang bermanfaat untuk meningkatkan nafsu makan dan membantu pencernaan. Buah kupa juga kaya akan antioksidan, yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
1. Melawan infeksi
Buah kupa memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi, sehingga dapat membantu melawan berbagai infeksi, seperti infeksi bakteri, virus, dan jamur.
2. Mengurangi peradangan
Buah kupa memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh. Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.
3. Meningkatkan nafsu makan
Buah kupa dapat membantu meningkatkan nafsu makan, terutama pada orang yang mengalami penurunan nafsu makan akibat penyakit atau pengobatan tertentu.
4. Membantu pencernaan
Buah kupa mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi. Selain itu, buah kupa juga dapat membantu meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan.
5. Menyehatkan jantung
Buah kupa mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan. Selain itu, buah kupa juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
6. Menurunkan kadar gula darah
Buah kupa mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Senyawa ini bekerja dengan cara meningkatkan produksi insulin, hormon yang membantu tubuh menyerap glukosa dari darah.
7. Mencegah kanker
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah kupa mengandung senyawa yang dapat membantu mencegah kanker. Senyawa ini bekerja dengan cara melindungi sel-sel dari kerusakan DNA dan menghambat pertumbuhan sel kanker.