Temukan 10 Manfaat Susu Yakult yang Jarang Diketahui Menurut Dokter

lina


manfaat susu yakult

Manfaat susu Yakult adalah minuman probiotik yang mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota. Bakteri ini membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan menyeimbangkan mikrobiota usus, sehingga dapat memperlancar buang air besar, mengurangi kembung, dan meningkatkan penyerapan nutrisi.

Menurut dr. Sonia Wibisono, seorang ahli gastroenterologi, susu Yakult memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan pencernaan. Kandungan bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota pada susu Yakult dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, sehingga dapat melancarkan buang air besar, mengurangi kembung, dan meningkatkan penyerapan nutrisi.

“Susu Yakult juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko infeksi saluran cerna,” tambah dr. Sonia.

Susu Yakult mengandung sekitar 6,5 miliar bakteri Lactobacillus casei strain Shirota dalam setiap botolnya. Bakteri ini bekerja dengan cara:

  • Memproduksi asam laktat dan zat antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri jahat di usus.
  • Merangsang produksi sel kekebalan tubuh dan meningkatkan aktivitas antibodi.
  • Membantu mencerna laktosa, sehingga dapat dikonsumsi oleh orang yang tidak toleran laktosa.

Susu Yakult dapat dikonsumsi oleh semua orang, termasuk anak-anak dan orang dewasa. Namun, untuk mendapatkan manfaat yang optimal, sebaiknya konsumsi susu Yakult secara teratur, yaitu 1-2 botol per hari.

1. Melancarkan buang air besar

Susu Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu menyeimbangkan mikrobiota usus. Mikrobiota usus yang seimbang dapat membantu melancarkan buang air besar karena bakteri baik akan memproduksi zat-zat yang dapat melunakkan tinja dan mempermudah pengeluarannya.

2. Mengurangi kembung

Susu Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu mengurangi produksi gas di dalam usus. Gas yang berlebihan di dalam usus dapat menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman. Dengan mengurangi produksi gas, susu Yakult dapat membantu meredakan perut kembung dan membuat Anda merasa lebih nyaman.

3. Meningkatkan penyerapan nutrisi

Susu Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu meningkatkan penyerapan nutrisi di dalam usus. Bakteri baik ini akan menghasilkan asam laktat yang dapat membantu memecah makanan dan meningkatkan penyerapan nutrisi, seperti kalsium, zat besi, dan vitamin B12.

4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Susu Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Bakteri baik ini akan merangsang produksi sel-sel kekebalan tubuh, seperti sel T dan sel B, sehingga tubuh lebih siap melawan infeksi.

5. Mengurangi risiko infeksi saluran cerna

Susu Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu mengurangi risiko infeksi saluran cerna. Bakteri baik ini akan menghasilkan zat-zat yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri jahat di saluran cerna, sehingga dapat mencegah terjadinya infeksi.

6. Membantu mencerna laktosa

Susu Yakult mengandung enzim laktase yang dapat membantu mencerna laktosa, yaitu gula alami yang terdapat dalam susu. Enzim laktase akan memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa, sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh. Hal ini membuat susu Yakult dapat dikonsumsi oleh orang yang tidak toleran laktosa tanpa menimbulkan gejala seperti kembung, diare, dan sakit perut.

7. Menyeimbangkan mikrobiota usus

Mikrobiota usus adalah kumpulan mikroorganisme yang hidup di dalam usus kita. Mikrobiota usus yang seimbang sangat penting untuk kesehatan pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan. Bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota dalam susu Yakult dapat membantu menyeimbangkan mikrobiota usus dengan cara:

  • Menghambat pertumbuhan bakteri jahat
  • Merangsang pertumbuhan bakteri baik
  • Memproduksi zat-zat yang bermanfaat bagi kesehatan usus

Dengan menyeimbangkan mikrobiota usus, susu Yakult dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mencegah berbagai penyakit.

8. Menghambat pertumbuhan bakteri jahat

Bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota dalam susu Yakult dapat menghambat pertumbuhan bakteri jahat di usus dengan cara memproduksi zat-zat yang bersifat antimikroba. Zat-zat ini dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri jahat, sehingga menjaga keseimbangan mikrobiota usus. Dengan menghambat pertumbuhan bakteri jahat, susu Yakult dapat membantu mencegah terjadinya infeksi saluran cerna, diare, dan penyakit lainnya yang disebabkan oleh bakteri.

9. Merangsang produksi sel kekebalan tubuh

Bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota dalam susu Yakult dapat merangsang produksi sel kekebalan tubuh, seperti sel T dan sel B. Sel-sel kekebalan tubuh ini berperan penting dalam melindungi tubuh dari infeksi. Dengan merangsang produksi sel kekebalan tubuh, susu Yakult dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko terkena penyakit infeksi.

10. Meningkatkan aktivitas antibodi

Selain merangsang produksi sel kekebalan tubuh, bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota dalam susu Yakult juga dapat meningkatkan aktivitas antibodi. Antibodi adalah protein yang diproduksi oleh sel kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Dengan meningkatkan aktivitas antibodi, susu Yakult dapat membantu tubuh lebih efektif melawan bakteri, virus, dan mikroorganisme berbahaya lainnya.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru