Manfaat daun stevia adalah pemanis alami yang berasal dari tumbuhan Stevia rebaudiana. Daun stevia mengandung senyawa glikosida yang memiliki tingkat kemanisan 200-300 kali lebih manis dari gula biasa, tetapi tanpa kalori dan tidak meningkatkan kadar gula darah.
Dokter spesialis gizi klinik, dr. Grace Judio-Kahl, mengatakan bahwa daun stevia aman dikonsumsi oleh penderita diabetes dan obesitas karena tidak mengandung kalori dan tidak meningkatkan kadar gula darah.
“Daun stevia mengandung senyawa glikosida yang memiliki tingkat kemanisan 200-300 kali lebih manis dari gula biasa, tetapi tanpa kalori dan tidak meningkatkan kadar gula darah,” jelas dr. Grace.
Senyawa glikosida ini memiliki manfaat kesehatan, antara lain:
- Mengontrol kadar gula darah
- Menurunkan tekanan darah
- Mengurangi risiko penyakit jantung
- Membantu menurunkan berat badan
Meski aman dikonsumsi, dr. Grace menyarankan untuk menggunakan daun stevia dalam jumlah sedang, yaitu tidak lebih dari 400 mg per hari. “Konsumsi daun stevia yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping, seperti mual, kembung, dan diare,” tambahnya.
1. Mengontrol gula darah
Salah satu manfaat utama daun stevia adalah kemampuannya untuk mengontrol gula darah. Daun stevia mengandung senyawa glikosida yang memiliki tingkat kemanisan 200-300 kali lebih manis dari gula biasa, tetapi tanpa kalori dan tidak meningkatkan kadar gula darah.
Studi klinis telah menunjukkan bahwa konsumsi daun stevia dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Diabetes Care”, konsumsi ekstrak daun stevia selama 4 minggu terbukti dapat menurunkan kadar gula darah puasa dan HbA1c (penanda kontrol gula darah jangka panjang) pada penderita diabetes tipe 2.
2. Menurunkan tekanan darah
Selain mengontrol gula darah, daun stevia juga dapat membantu menurunkan tekanan darah. Studi klinis telah menunjukkan bahwa konsumsi daun stevia dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada penderita hipertensi.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Hypertension”, konsumsi ekstrak daun stevia selama 6 minggu terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik secara signifikan pada penderita hipertensi.
3. Mengurangi risiko penyakit jantung
Daun stevia memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
Studi pada hewan menunjukkan bahwa konsumsi daun stevia dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Selain itu, daun stevia juga dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
4. Membantu menurunkan berat badan
Daun stevia dapat membantu menurunkan berat badan karena tidak mengandung kalori dan dapat menggantikan gula dalam makanan dan minuman. Dengan mengganti gula dengan daun stevia, kita dapat mengurangi asupan kalori harian tanpa mengurangi rasa manis.
Selain itu, daun stevia juga dapat membantu meningkatkan rasa kenyang. Studi pada hewan menunjukkan bahwa konsumsi daun stevia dapat meningkatkan kadar hormon GLP-1, yang merupakan hormon yang merangsang rasa kenyang.
5. Memiliki sifat antioksidan
Daun stevia memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan Alzheimer.
Antioksidan dalam daun stevia dapat membantu menetralisir radikal bebas dan mencegah kerusakan yang ditimbulkannya. Dengan demikian, konsumsi daun stevia dapat membantu melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis.
6. Mengandung nutrisi penting
Selain memiliki berbagai manfaat kesehatan, daun stevia juga mengandung nutrisi penting, seperti vitamin A, C, dan K, serta mineral seperti kalium dan magnesium. Nutrisi ini berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
