Daun katuk merupakan sayuran yang kaya akan nutrisi, seperti zat besi, kalsium, dan vitamin A. Daun katuk dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, terutama untuk wanita hamil dan menyusui. Beberapa manfaat daun katuk antara lain dapat memperlancar produksi ASI, meningkatkan kadar hemoglobin, dan membantu menjaga kesehatan tulang.
Menurut Dr. Amelia Sari, seorang dokter spesialis gizi klinik, daun katuk memang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, terutama untuk wanita hamil dan menyusui. Hal ini karena daun katuk mengandung zat besi, kalsium, dan vitamin A yang tinggi.
“Zat besi bermanfaat untuk mencegah anemia, kalsium untuk menjaga kesehatan tulang, dan vitamin A untuk kesehatan mata,” jelas Dr. Amelia.
Selain itu, daun katuk juga mengandung senyawa aktif yang disebut laktagogue. Senyawa ini dapat membantu melancarkan produksi ASI pada ibu menyusui.
1. Melancarkan ASI
Daun katuk dipercaya dapat melancarkan ASI karena mengandung senyawa aktif yang disebut laktagogue. Senyawa ini dapat merangsang produksi hormon prolaktin, yang berperan dalam produksi ASI.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi daun katuk dapat meningkatkan volume dan kualitas ASI. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Complementary Therapies in Medicine menemukan bahwa ibu menyusui yang mengonsumsi ekstrak daun katuk selama 2 minggu mengalami peningkatan volume ASI sebesar 50%.
2. Mencegah anemia
Daun katuk mengandung zat besi yang tinggi, sehingga dapat membantu mencegah anemia. Anemia merupakan kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat. Sel darah merah berfungsi untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Kekurangan zat besi dapat menyebabkan gejala seperti fatigue, lemas, dan pucat. Pada ibu hamil, anemia dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah.
Mengonsumsi daun katuk secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan zat besi harian dan mencegah anemia.
3. Menjaga kesehatan tulang
Daun katuk mengandung kalsium yang tinggi, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tulang. Kalsium merupakan mineral penting yang dibutuhkan untuk menjaga kepadatan dan kekuatan tulang.
Kekurangan kalsium dapat menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh, sehingga meningkatkan risiko osteoporosis. Osteoporosis adalah kondisi dimana tulang menjadi keropos dan mudah patah.
Mengonsumsi daun katuk secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan kalsium harian dan menjaga kesehatan tulang.
4. Menjaga kesehatan mata
Daun katuk mengandung vitamin A yang tinggi, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan mata. Vitamin A merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan sel-sel retina, yang berfungsi untuk menangkap cahaya dan mengirimkan sinyal ke otak.
Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan gangguan penglihatan, seperti rabun senja dan kebutaan. Mengonsumsi daun katuk secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin A harian dan menjaga kesehatan mata.
5. Meningkatkan nafsu makan
Daun katuk dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan karena mengandung zat-zat yang dapat merangsang produksi hormon ghrelin. Hormon ghrelin dikenal sebagai hormon lapar yang berperan dalam mengatur nafsu makan.
Ibu hamil dan menyusui sering mengalami penurunan nafsu makan. Mengonsumsi daun katuk dapat membantu meningkatkan nafsu makan sehingga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi yang diperlukan oleh ibu dan bayi.
