Ketahui 8 Manfaat Rebusan Jahe Merah yang Jarang Diketahui

lina


Ketahui 8 Manfaat Rebusan Jahe Merah yang Jarang Diketahui

Manfaat rebusan jahe merah sangat banyak, antara lain untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meredakan mual dan muntah, serta mengurangi peradangan.

Menurut Dr. Fitria Sari, seorang dokter umum, rebusan jahe merah memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meredakan mual dan muntah, serta mengurangi peradangan.

“Jahe merah mengandung senyawa aktif yang disebut gingerol, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan,” jelas Dr. Fitria.

Senyawa aktif ini bekerja dengan cara menghambat produksi sitokin, yaitu senyawa yang memicu peradangan dalam tubuh. Selain itu, gingerol juga dapat meredakan mual dan muntah dengan cara mempercepat pengosongan lambung dan mengurangi kontraksi otot-otot lambung.

Dr. Fitria merekomendasikan untuk mengonsumsi rebusan jahe merah secara teratur untuk mendapatkan manfaat kesehatannya. “Namun, perlu diingat bahwa jahe merah dapat berinteraksi dengan beberapa obat-obatan, seperti obat pengencer darah dan obat diabetes. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi jahe merah dalam jumlah banyak,” pungkasnya.

1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Rebusan jahe merah memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, seperti gingerol dan shogaol. Antioksidan ini berperan penting dalam meningkatkan kekebalan tubuh dengan cara menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.

Selain itu, jahe merah juga mengandung senyawa aktif yang dapat merangsang produksi sel darah putih, yang berperan penting dalam melawan infeksi dan penyakit. Dengan demikian, mengonsumsi rebusan jahe merah secara teratur dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi risiko terkena penyakit.

2. Meredakan mual dan muntah

Rebusan jahe merah memiliki sifat antiemetik, yaitu dapat meredakan mual dan muntah. Hal ini disebabkan oleh kandungan gingerol dalam jahe merah, yang dapat menghambat reseptor serotonin di saluran pencernaan. Reseptor serotonin ini berperan dalam memicu mual dan muntah.

Selain itu, jahe merah juga dapat mempercepat pengosongan lambung, sehingga dapat mengurangi rasa mual dan muntah. Oleh karena itu, rebusan jahe merah sering digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi mual dan muntah, seperti yang disebabkan oleh mabuk perjalanan, kehamilan, atau kemoterapi.

3. Mengurangi peradangan

Rebusan jahe merah memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera, namun peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti artritis, penyakit jantung, dan kanker.

Kandungan gingerol dalam jahe merah bekerja dengan cara menghambat produksi sitokin, yaitu senyawa yang memicu peradangan. Selain itu, jahe merah juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu peradangan.

Dengan demikian, mengonsumsi rebusan jahe merah secara teratur dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh dan menurunkan risiko terkena penyakit kronis.

4. Melancarkan pencernaan

Rebusan jahe merah memiliki sifat karminatif, yaitu dapat membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan. Hal ini disebabkan oleh kandungan gingerol dalam jahe merah, yang dapat merangsang produksi enzim pencernaan dan memperlancar pergerakan usus.

Selain itu, jahe merah juga dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan, sehingga dapat mengatasi masalah pencernaan seperti mual, muntah, dan diare.

5. Meredakan nyeri haid

Rebusan jahe merah mengandung senyawa aktif yang dapat membantu meredakan nyeri haid. Senyawa tersebut bekerja dengan cara menghambat produksi prostaglandin, yaitu hormon yang menyebabkan kontraksi otot rahim dan menimbulkan nyeri.

6. Menurunkan kadar kolesterol

Rebusan jahe merah mengandung senyawa aktif yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Senyawa tersebut bekerja dengan cara menghambat penyerapan kolesterol di usus dan meningkatkan produksi empedu, yang membantu memecah kolesterol.

7. Mencegah penyakit jantung

Kandungan antioksidan dan anti-inflamasi dalam rebusan jahe merah dapat membantu mencegah penyakit jantung dengan cara mengurangi peradangan pada pembuluh darah dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

8. Menurunkan risiko kanker

Rebusan jahe merah mengandung senyawa antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu menurunkan risiko kanker. Antioksidan bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas, yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan kanker. Sementara itu, senyawa anti-inflamasi dapat membantu mengurangi peradangan kronis, yang juga merupakan faktor risiko kanker.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru