Manfaat daun jarak untuk bayi batuk pilek telah dipercaya sejak lama. Daun jarak memiliki sifat antiradang dan antibakteri yang dapat membantu meredakan gejala batuk dan pilek pada bayi.
Menurut dr. Fitriana, Sp.A, daun jarak memiliki kandungan senyawa aktif seperti flavonoid dan saponin yang bersifat antiradang dan antibakteri. Senyawa ini dapat membantu meredakan gejala batuk dan pilek pada bayi.
“Daun jarak aman digunakan untuk bayi karena tidak memiliki efek samping yang berbahaya,” ujar dr. Fitriana.
Cara penggunaan daun jarak untuk bayi batuk pilek cukup mudah. Ambil beberapa lembar daun jarak, cuci bersih, lalu rebus dengan air hingga mendidih. Setelah dingin, saring air rebusan daun jarak dan berikan pada bayi sebanyak 2-3 kali sehari.
1. Antiradang
Sifat antiradang pada daun jarak bermanfaat untuk meredakan peradangan pada saluran pernapasan bayi yang disebabkan oleh batuk dan pilek. Peradangan ini dapat menyebabkan penyempitan saluran pernapasan sehingga bayi sulit bernapas. Dengan meredakan peradangan, daun jarak dapat membantu melegakan pernapasan bayi.
2. Antibakteri
Selain sifat antiradangnya, daun jarak juga memiliki sifat antibakteri. Sifat ini bermanfaat untuk melawan bakteri penyebab infeksi saluran pernapasan yang dapat menyebabkan batuk dan pilek pada bayi. Dengan sifat antibakterinya, daun jarak dapat membantu membunuh bakteri penyebab infeksi dan mempercepat penyembuhan.
3. Ekspektoran
Sifat ekspektoran pada daun jarak bermanfaat untuk membantu mengeluarkan dahak yang menumpuk di saluran pernapasan bayi. Dahak yang menumpuk dapat menyumbat saluran pernapasan dan menyebabkan batuk serta kesulitan bernapas. Dengan sifat ekspektorannya, daun jarak dapat membantu mengencerkan dahak dan merangsang refleks batuk sehingga dahak dapat dikeluarkan.
4. Imunomodulator
Sifat imunomodulator pada daun jarak bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi. Sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat membantu bayi melawan infeksi virus dan bakteri penyebab batuk dan pilek. Dengan sifat imunomodulatornya, daun jarak dapat membantu meningkatkan produksi sel darah putih dan antibodi yang berperan penting dalam melawan infeksi.
5. Antitusif
Sifat antitusif pada daun jarak bermanfaat untuk meredakan batuk pada bayi. Batuk merupakan refleks alami tubuh untuk mengeluarkan benda asing atau iritan dari saluran pernapasan. Namun, batuk yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada saluran pernapasan. Dengan sifat antitusifnya, daun jarak dapat membantu menekan refleks batuk sehingga batuk pada bayi dapat berkurang.
6. Antipiretik
Sifat antipiretik pada daun jarak bermanfaat untuk menurunkan demam pada bayi. Demam merupakan respons alami tubuh terhadap infeksi. Namun, demam yang tinggi dapat menyebabkan kejang dan komplikasi lainnya. Dengan sifat antipiretiknya, daun jarak dapat membantu menurunkan suhu tubuh bayi sehingga demam dapat berkurang.
