Daun meniran (Phyllanthus niruri) merupakan tanaman herbal yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Daun ini mengandung berbagai senyawa aktif, seperti flavonoid, alkaloid, dan triterpenoid, yang memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan diuretik. Daun meniran dapat diolah dengan berbagai cara, seperti diseduh menjadi teh, dibuat jus, atau diolah menjadi ekstrak.
Menurut Dr. Fitriani Wijaya, SpGK, daun meniran memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung senyawa aktif, seperti flavonoid, alkaloid, dan triterpenoid. Senyawa ini memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan diuretik.
“Daun meniran dapat membantu menurunkan kadar gula darah, kolesterol, dan asam urat,” jelas Dr. Fitriani.
Selain itu, daun meniran juga dapat membantu melindungi hati, ginjal, dan saluran kemih dari kerusakan. Daun ini juga dapat digunakan untuk mengatasi peradangan, seperti radang sendi dan radang saluran pencernaan.
1. Menurunkan kadar gula darah
Daun meniran mengandung senyawa aktif yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Senyawa ini bekerja dengan cara meningkatkan produksi insulin dan meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin. Selain itu, daun meniran juga dapat membantu mengurangi penyerapan glukosa di usus.
2. Menurunkan kadar kolesterol
Selain menurunkan kadar gula darah, daun meniran juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Senyawa aktif dalam daun meniran dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol di usus dan meningkatkan ekskresi kolesterol melalui empedu. Selain itu, daun meniran juga dapat membantu meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) dan menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat).
3. Menurunkan kadar asam urat
Daun meniran mengandung senyawa aktif yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah. Senyawa ini bekerja dengan cara meningkatkan ekskresi asam urat melalui urine. Selain itu, daun meniran juga dapat membantu mengurangi produksi asam urat di dalam tubuh.
4. Melindungi hati
Daun meniran mengandung senyawa aktif yang dapat membantu melindungi hati dari kerusakan. Senyawa ini bekerja dengan cara menetralkan racun, meningkatkan regenerasi sel hati, dan mengurangi peradangan pada hati.
5. Melindungi ginjal
Daun meniran mengandung senyawa aktif yang dapat membantu melindungi ginjal dari kerusakan. Senyawa ini bekerja dengan cara mengurangi peradangan pada ginjal, meningkatkan aliran darah ke ginjal, dan mencegah pembentukan batu ginjal.
6. Melindungi saluran kemih
Daun meniran mengandung senyawa aktif yang dapat membantu melindungi saluran kemih dari infeksi dan peradangan. Senyawa ini bekerja dengan cara meningkatkan aliran urine, mencegah pembentukan batu saluran kemih, dan membunuh bakteri penyebab infeksi saluran kemih.
7. Mengatasi peradangan
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan yang berkepanjangan dapat merusak jaringan dan menyebabkan berbagai penyakit kronis.
Daun meniran mengandung senyawa aktif yang memiliki sifat antiinflamasi. Senyawa ini bekerja dengan cara menghambat produksi zat-zat pemicu peradangan dan meningkatkan produksi zat-zat penekan peradangan.
Se, daun meniran dapat digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi peradangan, seperti radang sendi, radang saluran pencernaan, dan penyakit radang panggul.
