
Manfaat minum air bawang putih sebelum tidur dipercaya dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh. Bawang putih mengandung senyawa aktif yang memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan anti-inflamasi. Dengan mengonsumsi air bawang putih, dipercaya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah infeksi, serta mengurangi peradangan.
Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Anita Sari, mengatakan bahwa air bawang putih memang memiliki beberapa manfaat kesehatan, namun bukti ilmiahnya masih terbatas.
dr. Anita Sari: “Bawang putih mengandung senyawa aktif seperti allicin, yang memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk membuktikan manfaat air bawang putih dalam mencegah dan mengobati penyakit tertentu.”
Meskipun demikian, dr. Anita Sari menyarankan untuk mengonsumsi bawang putih dalam jumlah sedang sebagai bagian dari pola makan sehat. “Bawang putih dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memiliki efek anti-inflamasi, sehingga dapat bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan,” tambahnya.
1. Meningkatkan kekebalan tubuh
Bawang putih mengandung senyawa aktif yang disebut allicin, yang memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan anti-inflamasi. Senyawa ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan merangsang produksi sel-sel kekebalan, seperti sel darah putih. Dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat, tubuh akan lebih mampu melawan infeksi dan penyakit.
2. Mencegah infeksi
Kandungan allicin pada bawang putih memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu mencegah infeksi. Allicin bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan dan penyebaran bakteri dan virus. Dengan mengonsumsi air bawang putih sebelum tidur, diharapkan dapat meningkatkan kadar allicin dalam tubuh dan membantu mencegah terjadinya infeksi.
3. Meredakan peradangan
Bawang putih mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan di dalam tubuh. Peradangan kronis telah dikaitkan dengan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan artritis. Dengan mengonsumsi air bawang putih sebelum tidur, diharapkan dapat membantu mengurangi peradangan dan menurunkan risiko penyakit-penyakit tersebut.
4. Melindungi jantung
Bawang putih mengandung senyawa yang dapat membantu melindungi jantung. Senyawa tersebut antara lain allicin, ajoene, dan sulfur. Allicin memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, yang dapat membantu mengurangi kerusakan pada pembuluh darah dan mencegah pembentukan plak. Ajoene dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah ke jantung. Sulfur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida.
5. Menurunkan tekanan darah
Bawang putih mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, yaitu allicin. Allicin bekerja dengan cara menghambat kerja enzim pengubah angiotensin (ACE), yang merupakan enzim yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Dengan menghambat kerja enzim ACE, allicin dapat membantu menurunkan tekanan darah.
6. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Bawang putih mengandung senyawa yang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Senyawa tersebut antara lain allicin, prebiotik, dan serat. Allicin memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu membunuh bakteri jahat di saluran pencernaan. Prebiotik dapat membantu memberi makan bakteri baik di saluran pencernaan dan meningkatkan kesehatan mikrobioma. Serat dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
7. Membantu menurunkan berat badan
Bawang putih mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan berat badan, yaitu allicin. Allicin dapat membantu meningkatkan metabolisme dan menekan nafsu makan. Selain itu, bawang putih juga mengandung serat yang dapat membantu membuat merasa kenyang lebih lama.
8. Mengurangi risiko kanker
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat membantu mengurangi risiko kanker tertentu, seperti kanker paru-paru, kanker perut, dan kanker kolorektal. Bawang putih mengandung senyawa antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan dan menghambat pertumbuhan sel kanker.