Manfaat minum air rebusan jahe sangat banyak, di antaranya untuk kesehatan pencernaan, meredakan nyeri sendi dan otot, meningkatkan kekebalan tubuh, serta membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Menurut Dr. Fitriani, ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bandung, minum air rebusan jahe memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:
Jahe mengandung senyawa aktif yang disebut gingerol, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, jelas Dr. Fitriani.
Senyawa gingerol ini dapat membantu meredakan nyeri sendi dan otot, serta meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu, air rebusan jahe juga dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh dan melancarkan pencernaan.
1. Meredakan mual
Air rebusan jahe mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat antiemetik, yaitu dapat meredakan mual dan muntah. Senyawa ini bekerja dengan cara menghambat reseptor serotonin di saluran pencernaan, sehingga mengurangi rasa mual.
2. Melancarkan pencernaan
Air rebusan jahe dapat membantu melancarkan pencernaan karena mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat karminatif. Senyawa ini dapat membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan, sehingga mengurangi kembung dan perut begah.
3. Mengatasi masuk angin
Air rebusan jahe dapat membantu mengatasi masuk angin karena mengandung senyawa gingerol yang memiliki sifat antiinflamasi dan antivirus. Senyawa ini dapat membantu meredakan peradangan dan melawan virus penyebab masuk angin, seperti virus influenza.
4. Menurunkan kadar kolesterol
Air rebusan jahe dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Hal ini karena jahe mengandung senyawa yang disebut gingerol yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Senyawa ini dapat membantu mengurangi penumpukan kolesterol jahat (LDL) di dalam pembuluh darah.
5. Mengurangi nyeri sendi
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi nyeri sendi. Senyawa gingerol dalam jahe dapat menghambat produksi prostaglandin, yaitu zat yang menyebabkan peradangan dan nyeri. Selain itu, jahe juga dapat meningkatkan sirkulasi darah ke sendi, sehingga membantu mengurangi rasa sakit dan kaku.
6. Meningkatkan kekebalan tubuh
Jahe mengandung banyak antioksidan, seperti gingerol, shogaol, dan zingeron. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, jahe juga mengandung senyawa antibakteri dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi.
7. Menghangatkan tubuh
Selain memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, jahe juga memiliki sifat termogenik, yaitu dapat meningkatkan suhu tubuh. Hal ini terjadi karena jahe dapat memperlancar aliran darah ke seluruh tubuh, sehingga tubuh akan terasa lebih hangat.
8. Melawan infeksi
Jahe memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi. Senyawa gingerol dalam jahe dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan virus penyebab infeksi, seperti bakteri E. coli dan virus influenza.
9. Mencegah kanker
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mencegah kanker. Senyawa gingerol dalam jahe memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker.